MAKASSAR – Muhammad Idham (26), Warga Gantarang, Taeng, Pallangga, Kabupaten Gowa, dilaporkan tewas setelah tenggelam di Sungai Jeneberang, tepatnya di Dermaga Penyeberangan Mallengkeri, Kelurahan Mangasa, Kecamatan Tamalate, Makassar pada Minggu (24/8/2025) malam.
Adapun kronologi kejadian, sekitar pukul 19.15 WITA, korban yang diduga dalam kondisi mabuk berat tiba di Dermaga Penyeberangan bersama dua rekannya dan bertemu dua anggota keluarganya di lokasi. Setelah diarahkan untuk naik ke perahu, korban berjalan ke tepi perahu dan secara tiba-tiba meloncat ke sungai. Temannya sempat berusaha menahan, namun tidak berhasil.
Melihat kejadian itu, teman korban dan warga sekitar langsung turun ke sungai untuk melakukan pencarian. Upaya ini berhasil sekitar pukul 20.10 WITA, ketika korban ditemukan dalam kondisi tidak sadar. Korban segera dibawa ke RSUD Haji Makassar untuk pemeriksaan, namun setibanya di rumah sakit korban dinyatakan meninggal dunia.
Evakuasi dilakukan secara kolaborasi oleh Tim TRC BPBD Kota Makassar, Rescue Damkarmat, dan warga setempat. Korban dibawa menggunakan mobil Khusnul Khotimah BPBD menuju RSUD Haji. Setelah dinyatakan meninggal dunia, jenazah korban diantar ke rumah duka di Gantarang, Taeng, Pallangga.
Pihak keluarga korban menyampaikan terima kasih atas bantuan yang diberikan oleh petugas hingga proses pemulangan jenazah berjalan lancar.
BPBD Kota Makassar mengimbau masyarakat untuk berhati-hati dan tidak melakukan aktivitas berisiko di perairan, khususnya dalam kondisi mabuk atau tidak sadar. (***)
