MAKASSAR – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Makassar melakukan rehabilitasi rumah keluarga tangguh milik warga di Kelurahan Kaluku Bodoa, Kecamatan Tallo.
Proses pengerjaan berlangsung selama empat hari. Rumah itu disulap. Yang tadinya tampak kumuh dan jorok, kini menjadi laiak huni.
Rumah itu milik Bapak Jumain dan Ibu Siti. Mereka sudah bisa tidur nyenyak. Tanpa gangguan tikus dan ancaman banjir.
Selama proses bedah rumah berlangsung, Ibu Siti bersama keluarganya diinapkan di apartemen vida view, di bilangan Kecamatan Panakkukang.
Keinginan Ibu Siti untuk bisa beribadah dengan keadaan rumah bersih pun terbayarkan. Ibu Siti bersama suami dan anaknya lantas sujud syukur saat melihat rumahnya berubah. Tangisnya pecah.
“Alhamdulillah pak kodong, terima kasih banyak pak, ya Allah subhanallah,” tangis Ibu Siti di hadapan Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Makassar, Muh Fadli Thahar, saat menyaksikan rumahnya disulap, Jumat 07 November 2025.
Kesyukuran Ibu Siti lalu disambut Fadli. Tubuh Ibu Siti bersama suaminya dirangkul dengan pelukan hangat. Terkesan memberikan semangat bagi mereka.
“Ini juga semua (jalan masuk rumah) sudah di pavingblok, tidak banjir-banjir mi lagi,” tutur Fadli kepada Ibu Siti.
“Sekarang tidak digigit maki lagi tikus kalau malam lagi bisa tidur. Tetapki berdoa, berusaha. Ibu kemarin saya dengar, kita selalu mimpi-mimpikan untuk salat dengan baik dengan leluasa. Ada satu permintaanku, izinkan saya salat bersama keluarga’ta untuk sekarang ini sebagai kesyukuran bahwa apa yang kita idam-idamkan untuk salat dengan baik yang bersih sudah bisa terkabul hari ini,” sambung Fadli.
Setelah suasana haru menyelimuti rumah Ibu Siti, mereka kemudian melaksanakan salat berjamaah. Fadli mengimami salat tersebut.
“Ini kegiatan rehabilitasi rumah keluarga tangguh, bukan bedah rumah (program dinas perumahan),” tutup Fadli kepada Spektanews. (***)
