Indira Jusuf Bekali 131 Mahasiswa KKN Tematik Universitas Hasanuddin

MAKASSAR – Sebanyak 131 mahasiswa dari Universitas Hasanuddin (Unhas) akan melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) tematik BPJS Ketenakerjaan di Makassar. Mereka akan disebar di 143 wilayah kelurahan.

Kamis, 06 Juli 2023, berlangsung pembekalan di Gedung IPTEKS Unhas Tamalanrea, Makassar. Turut dihadiri Ketua TP PKK Makassar, Indira Jusuf Ismail.

Indira Jusuf berkesempatan memberi bekal kepada ratusan mahasiswa tersebut. Dia banyak menyampaikan program-program perlindungan sosial yang dicanangkan pemerintah.

Termasuk peran pengurus TP PKK. Yang memiliki akses luas ke masyarakat. Sehingga menurutnya, kader PKK bisa dikatakan sebagai agen perubahan. Apalagi perannya selama ini meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya perlindungan sosial.

“PKK adalah salah satu organisasi yang fokusnya pada pemberdayaan masyarakat. Selain menjalankan program khusus dari pusat, kami juga membantu program pemerintah daerah. Kami turun ke kecamatan, kelurahan, dan wilayah RT/RW,” paparnya.

“PKK memiliki peran yang sangat strategis dalam membangun kesadaran masyarakat terkait perlindungan sosial. Kader PKK dapat memberikan informasi kepada masyarakat mengenai hak-hak mereka, termasuk hak-hak ketenagakerjaan yang dijamin oleh BPJS Ketenagakerjaan,” sambung Indira Jusuf.

Dia pun berharap kepada para mahasiswa KKN tersebut untuk menjadi agen perubahan. Bisa membantu kader PKK dalam meningkatkan kesadaran masyarakat, utamanya bagi yang rentan.

“Dengan demikian, diharapkan Kota Makassar dapat menjadi kota yang lebih inklusif dan melindungi hak-hak sosial masyarakatnya,” pungkasnya.

Sementara itu, Direktur Umum dan Sumber Daya Manusia BPJS Ketenagakerjaan, Abdur Rahman Irsyadi bilang, peserta KKN dari kampus Unhas itu, bakal memberikan edukasi ke masyarakat terkait pentingnya perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan.

“Ke depannya mungkin akan dilakukan penandatanganan MoU dengan TP PKK Kota Makassar. Di samping kerja sama terkait KKN mahasiswa, juga akan diupayakan pencanangan agar kader PKK mendapat perlindungan dari BPJS Ketenagakerjaan,” singkatnya menambahkan. (***)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here