MAKASSAR – Panglima TNI, Laksamana Yudo Margono membuka penyelenggaraan event internasional Multilateral Naval Exercise Komodo (MNEK) 2023 di dermaga Hatta, Pelabuhan Soekarno-Hatta, Makassar, Senin pagi, 05 Juni 2023.
Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL), Laksamana Muhammad Ali turut mendampingi Panglima TNI membuka kegiatan latihan non perang itu secara resmi. Juga didampingi Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto dan Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman.
MNEK ke-4 di tahun ini, diikuti delegasi angkatan laut dari 36 negara. Berbagai rangkaian kegiatan digelar hingga Rabu, 07 Juni 2023.
Salah satunya, International Fleet Review (IFR). Panglima TNI bersama rombongan perwira TNI Angkatan Laut (AL) lainnya, memberi penghormatan kepada kapal perang milik peserta MNEK.
Laksamana Yudo memberikan penghormatan dari atas KRI Bung Karno. Menyapa 17 armada kapal perang negara asing yang berjejer di laut Makassar.
Di atas kapal perang milik TNI AL itu, juga ada Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto beserta delegasi 36 negara lainnya.
Penghormatan tersebut, menurut tradisi TNI AL disebut dengan sailing pass.
Bagi Danny Pomanto-sapaan wali kota Makassar, momen ini sangat berkesan bagi dirinya. Juga bagi masyarakat dan kota berjuluk Anging Mammiri ini.
“Kehadiran MNEK 2023 ini membuat Makassar semakin kuat dan memiliki posisi tersendiri di mata dunia. Kapal-kapal perang ini berjejer di laut Makassar. Saya bangga,” tuturnya.
Dia bahkan menilai, MNEK merupakan momen untuk mempererat hubungan antar negara melalui latihan non perang sesuai dengan tujuan penyelenggaraannya.
“Di Kota Makassar ini menjadi sebuah sejarah telah terjalin hubungan yang lebih erat antara negara-negara dari penjuru dunia. Membentuk sebuah komitmen untuk meningkatkan kerjasama yang lebih baik ke depannya dengan TNI AL,” lanjutnya menambahkan. (***)